Cara Meningkatkan Memori dan Daya Ingat

Tips Dan Latihan Mempertajam Pikiran Serta Meningkatkan Kemampuan Otak

Bila otak kita diibaratkan dengan komputer, yang diperlukan untuk meningkatkan memori hanyalah dengan cara meng-upgradenya. Namun sayangnya otak kita jauh lebih kompleks dibanding mesin yang tercanggih sekalipun. Sehingga untuk meningkatkan daya ingat, kita tidak bisa mendapatkannya secara instan. Meski begitu, tetap ada cara-cara yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan daya ingat. Memori yang kuat sangat bergantung pada kesehatan dan vitalitas otak. Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan memori dan performa mental.

Manfaatkan Kekuatan Otak Kita

Otak manusia memiliki kemampuan yang mengagumkan untuk beradaptasi dan berubah, bahkan hingga usia tua. Kemampuan ini dikenal sebagai neuroplastisitas. Dengan stimulasi yang tepat, otak dapat membentuk jalur saraf baru, mengubah koneksi yang ada, dan beradaptasi serta bereaksi secara berubah-ubah.

Kemampuan luar biasa otak untuk membentuk secara sendirinya berlaku ketika memori terus diasah. Hal yang dapat dilakukan yakni dengan memanfaatkan kekuatan alami dari neuroplastisitas guna meningkatkan kemampuan kognitif, meningkatkan kemampuan untuk mempelajari informasi baru, dan meningkatkan memori otak.

Meningkatkan Memori 1: Jangan Sungkan Berolahraga Serta Tidur Yang Cukup

Layaknya seorang atlet yang bergantung pada tidur asupan nutrisiyang baik, kemampuan otak untuk mengingat akan meningkat ketika otak terpelihara dengan asupan nutrisi yang tepat dan kebiasaan sehat lainnya.

•      Saat Tubuh berolahraga, Otak pun Berolahraga

Seperti kata pepatah, “Didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat dan otak yang waras.” Tubuh yang sehat dapat meningkatkan kemampuan otak dalam memproses dan mengingat informasi. Latihan fisik dapat meningkatkan oksigen ke otak dan mengurangi risiko terhadap gangguan yang menyebabkan hilangnya memori. Olahraga juga dapat menghilangkan efek bahan kimia pada otak serta membantu dan melindungi sel-sel otak.

•      Tidur Yang Cukup

Bila kurang tidur, otak tidak dapat beroperasi dalam kapasitas penuh, menjadikan kita kurang kreatif dalam memecahkan masalah, serta dapat mengganggu keterampilan berfikir. Jika kita sedang belajar, bekerja, atau menjalani berbagai tuntutan hidup, kekurangan tidur merupakan suatu bencana. Tidur merupakan hal penting untuk belajar dan meningkatkan daya ingat. Penelitian menunjukkan bahwa tidur diperlukan untuk konsolidasi memori serta merupakan kunci meningkatkan aktivitas memori. Tentu saja itu terjadi pada tahap terdalam pada tidur.

Meningkatkan Memori 2: Luangkan Waktu Kepada Teman Dan Having Fun

Untuk meningkatkan daya ingat, kita tidak perlu melakukan hal yang serius seperti mengisi teka-teki silang atau bermain catur. Kita cukup melakukan hal yang lebih ringan, seperti menghibur diri dengan nongkrong bersama teman atau menikmati film-film lucu.  Kebanyakan dari kita berfikir untuk melakukan hal pertama dan kedua, tetapi penelitian yang tak terhitung banyaknya menunjukkan bahwa kehidupan yang penuh dengan teman yang menyenangkan akan memiliki manfaat kognitif yang lebih lengkap dibanding dengan cara lainnya.

•      Hubungan Yang Sehat = Pendukung Memori Utama

Manusia merupakan mahkluk yang sangat sosial. Tujuan utama kita hidup didunia ini bukan hanya untuk bertahan hidup, apalagi hanya berkembang dalam keterisolasian. Hubungan dalam merangsang otak seperti banyak berinteraksi dengan orang lain mungkin merupakan jenis dari latihan otak terbaik.

Penelitian menunjukkan bahwa, memiliki hubungan yang berarti dan kuatnya sistem sosial yang mendukung akan bernilai sangat penting. Tidak hanya berguna bagi kesehatan emosional, tetapi juga untuk kesehatan otak. Dalam satu studi terbaru dari Harvard School of Public Health, peneliti menemukan bahwa orang dengan kehidupan sosial yang paling aktif memiliki tingkat penurunan memori yang paling lambat.

Ada banyak cara untuk mulai mengambil keuntungan dari otak dan meningkatkan memori. Salah satunya yakni dengan bersosialisasi. 

•      Tertawa Itu Baik Bagi Otak

Kita mungkin pernah mendengar tertawa merupakan obat yang paling mujarab. Hal itu memang berlaku bagi tubuh serta otak. Tidak seperti tanggapan emosional yang terbatas pada daerah tertentu dari otak, tawa melibatkan beberapa daerah di seluruh otak.

Selain itu, mendengarkan lelucon dan bekerja di luar batas kemampuan juga akan mengaktifkan area otak yang membantu kita untuk belajar dan kreatif. Psikolog Daniel Goleman. dalam bukunya yang berjudul Emotional Intelligence mengungkap, "Tawa tampaknya berguna dalam membantu orang untuk berpikir lebih luas dengan asosiasi yang lebih bebas."

Untuk membawa lebih banyak tawa di hidup kita, mulailah dengan dasar-dasar ini:

• Menertawakan diri sendiri.  Ingatlah saat-saat memalukan yang pernah kita alami.
• Ketika kita mendengar seseorang tertawa, perhatikan ke arah situ.  Sebagian orang sangat senang untuk berbagi sesuatu yang lucu karena memberikan mereka kesempatan untuk tertawa dari humor yang ada di dalamnya. Ketika kita mendengar tawa, carilah letak kelucuannya dan bertanya, "Apa sih yang lucu?"
• Isi sebagian waktu dengan bersenang-senang. Orang yang dengan mudah tertawa dalam hidupnya, secara rutin sering  menemukan humor dalam peristiwa sehari-hari. 
• Buat diri kita mengingat bahwa setiap hari selalu cerah.  Simpanlah mainan di meja atau di mobil Anda. pasanglah poster lucu di kantor Anda. Pilih screensaver komputer yang membuat Anda tertawa. Bingkai foto Anda dan keluarga Anda atau teman bersenang-senang.
• Perhatikan tingkah laku anak-anak dan tirulah mereka.  Anak-anak memeliki hobi bersenang-senang. Kita dapat menemukan hal menarik dari mereka.

Meningkatkan Memori 3: Jaga Tingkat Stres

Stres adalah salah satu musuh terburuk otak. Seiring berjalannya waktu jika hal ini terus dibiarkan, stres kronis akan menggerogoti sel-sel otak sehingga akan menyebabkan kerusakan hippocampus (wilayah otak yang terlibat dalam pembentukan kenangan baru dan pengambilan yang lama).

•      Cek Tingkat Depresi. Selain stres, depresi berat menyebabkan terganggunya peran otak. Bahkan beberapa gejala depresi mengakibatkan kesulitan berkonsentrasi, kesulitan membuat keputusan, serta sering lupa. Jika kita secara mental mengalami lesu karena depresi, segera berobat. Itu akan membuat perbedaan besar dalam kemampuan kognitif Anda, termasuk pada memori.

•      Lakukan Mediasi. Bukti ilmiah untuk manfaat kesehatan mental dari meditasi terus menumpuk. Studi menunjukkan bahwa meditasi membantu meningkatkan berbagai jenis kondisi, termasuk depresi, kecemasan, sakit kronis, diabetes, dan tekanan darah tinggi. Meditasi juga dapat meningkatkan fokus, konsentrasi, kreativitas, dan pembelajaran pada keterampilan penalaran.

Meditasi bekerja secara "ajaib" dengan mengubah otak. Berdasarkan hasil rekaman pada otak yang melakukan mediasi, otak memiliki lebih banyak aktivitas pada korteks prefrontal kiri (area otak yang berhubungan dengan perasaan sukacita dan keseimbangan batin). Meditasi juga meningkatkan ketebalan korteks serebral dan mendorong lebih banyak koneksi antara sel-sel otak secara keseluruhan yang meningkatkan ketajaman mental dan kemampuan memori.

Meningkatkan Memori 4: Perhatikan Makanan Yang Meningkatkan Otak

Seperti halnya tubuh yang membutuhkan bahan bakar, otak pun demikian. Kita mungkin mengetahui bahwa buah, sayur, gandum utuh, dan lemak akan memberikan banyak manfaat kesehatan. Namun bukan hanya kesehatan, ternyata pola makan seperti itu juga dapat meningkatkan memori. Tapi untuk menjaga kesehatan otak, tidak hanya bergantung pada apa yang kita makan, melainkan tergantung pada apa yang tidak kita makan. 

Tips asupan gizi berikut akan membantu kita dalam meningkatkan kemampuan otak dan mengurangi risiko demensia:

• Cukupi Asupan Omega-3. Banyak bukti yang menunjukan bahwa asam lemak omega-3 sangat bermanfaat untuk kesehatan otak. Ikan merupakan sumber yang sangat kaya akan omega-3. Konsumsilah ikan salmon, tuna, halibut, trout, mackerel, sarden, dan ikan haring. Selain meningkatkan kekuatan otak, makan ikan juga dapat menurunkan resiko terkena penyakit Alzheimer. Jika Anda bukan penggemar ikan, pertimbangkan beralih ke suplemen minyak ikan. Sumber omega-3 nabati juga dapat menjadi pilihan bagi yang tidak menyukai ikan. Seperti kenari, biji rami tanah, minyak biji rami, biji labu, serta kedelai.

• Batasi Konsumsi Makanan Berlemak Jenuh. Penelitian menunjukkan bahwa lemak jenuh meningkatkan risiko demensia serta mengganggu konsentrasi dan memori. Sumber utama lemak jenuh adalah produk hewani: daging merah, susu, mentega, keju, krim asam, dan es krim.
• Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayuran. Perbanyak makan buah dan sayuran yang mengandung  antioksidan. Karena zat yang terkandung didalamnya  akan melindungi sel-sel otak dari kerusakan. Buah dan sayuran berwarna merupakan sumber antioksidan terbaik. Cobalah sayuran hijau berdaun seperti bayam, brokoli, selada romaine, lobak Swiss, serta arugula. Seringlah mengkonsumsi buah berwarna seperti jeruk, mangga, melon, dan semangka.
• Hindari Minuman Beralkohol. Menjaga konsumsi alkohol adalah kunci menjaga daya ingat, sebab alkohol membunuh sel-sel otak. Namun jika mengkonsumsi alkohol khususnya anggur merah secara teratur (sekitar 1 gelas sehari untuk wanita, 2 gelas untuk pria), justru dapat meningkatkan memori dan kognisi. Anggur merah tampaknya menjadi pilihan terbaik karena kaya resveratrol dan flavonoid yang meningkatkan aliran darah di otak dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer. Resveratrol lainnya dikemas dalam berbagai pilihan seperti jus anggur, jus cranberry, anggur segar, dan kacang tanah.

• Untuk Energi Mental, Pilihlah Karbohidrat Kompleks. Sama seperti mobil balap yang membutuhkan gas, otak juga membutuhkan bahan bakar untuk melakukan hal yang terbaik. Jenis karbohidrat yang dipilih akan sangat berdampak pada energi yang dihasilkan. Karbohidrat pemicu otak yang sederhana seperti (gula, roti putih, biji-bijian olahan). Sedangkan jika menginginkan energi lebih kita bisa memilih karbohidrat kompleks seperti roti gandum, beras merah, oatmeal, sereal tinggi serat, lentil, serta kacang utuh.

Meningkatkan Memori 5: Latih Otak Kita

Saat beranjak dewasa, otak telah mengembangkan jutaan jalur saraf yang membantu kita untuk memproses informasi dengan cepat serta memecahkan masalah. Tetapi jika kita tidak menstimulasi otak, otak tidak akan tumbuh dan berkembang, dan itu sangat tidak berguna. Kita harus menstimulasi otak setiap waktu. 

Memori itu layaknya kekuatan otot. Yang harus kita terus lakukan adalah  "menggunakannya atau kehilangannya." Semakin banyak kita bekerja di luar otak, semakin baik kita dapat memproses dan mengingat informasi. Kegiatan otak terbaik yakni dengan berolahraga mematahkan rutinitas dan menantang kita untuk menggunakan dan mengembangkan jalur otak baru. Kegiatan ini dapat berupa apa saja, asalkan memenuhi tiga kriteria berikut:

•      Sesuatu yang baru. Tidak peduli bagaimana menuntut aktivitas intelektual, jika itu sesuatu yang sudah kita kenal, itu bukan latihan otak yang baik. Kegiatan ini perlu menjadi sesuatu yang asing dan diluar zona kenyamanan kita.

•      Sesuatu yang menantang. Kegiatan apa pun yang membutuhkan usaha mental serta memperluas pengetahuan ekstra. Contohnya termasuk belajar bahasa baru, instrumen, atau olahraga, atau menangani sebuah teka-teki silang atau puzzle menantang seperti Sudoku.

•      Sesuatu yang menyenangkan. Semakin tertarik dan kita terlibat dalam kegiatan ini, semakin besar kemungkinan kita akan terus melakukannya dan semakin besar manfaat yang akan kita dapati. Kegiatan ini juga harus menantang, tapi tidak perlu terlalu sulit asalkan kita senang melakukannya.

·         Gunakan Perangkat Mnemonik Agar Kita Lebih Mudah Menghafal

Mnemonik (inisial "m" = diam) adalah petunjuk apapun yang membantu kita untuk mengingat sesuatu. Biasanya kita mengasosiasikannya untuk membantu informasi apa saja yang ingin kita ingat baik berupa  gambar visual, kalimat, atau sebuah kata.

Mnemonic perangkat	Teknik	Contoh
Gambar visual	Asosiasikan gambar visual dengan sebuah kata atau nama untuk membantu kita mengingat mereka lebih baik. Positif, gambar menyenangkan yang hidup, penuh warna, dan tiga dimensi akan lebih mudah untuk diingat.	Untuk mengingat nama Dian Sastro dan apa yang dia dikenal, membayangkan seorang wanita yang duduk di bangku taman yang dikelilingi oleh bunga mawar, menunggu ketika bus yang ditumpanginya menjemput.
Akrostik (atau kalimat)	Buatlah sebuah kalimat  dimana huruf pertama dari setiap kata adalah bagian dari atau merupakan awal dari apa yang ingin kita ingat.	Kalimat "Setiap anak yang baik tidak baik" untuk menghafal baris clef treble, mewakili catatan S, A, Y, B,T, dan B.
Akronim	Akronim adalah sebuah kata yang ada, kita ambil huruf pertama semua kata kunci atau ide-ide yang perlu kita ingat dan menciptakan kata baru dari kata tersebut.	Kata "RUMAH" untuk mengingat nama-nama orang: Romi, Unang, Mamat, Acil, dan Hendi.
Sajak dan aliterasi	Sajak, aliterasi (suara mengulangi atau suku kata), lelucon adalah cara yang mudah diingat untuk mengingat fakta.	Sajak "Tiga puluh hari dalam bulan September, April, Juni, dan November" untuk mengingat bulan dalam setahun dengan hanya 30 hari di dalamnya.
Chunking	Chunking istirahat panjang daftar angka atau jenis informasi lainnya menjadi lebih kecil, potongan lebih mudah dikelola.	Mengingat nomor telepon 10-digit dengan memecahnya menjadi tiga set angka: 555-867-5309 (sebagai 5558675309).
Metode lokus	Bayangkan menempatkan barang-barang yang ingin kita ingat sepanjang rute yang kita kenal baik atau di lokasi tertentu di ruang atau bangunan yang sering kita kunjungi.	Untuk daftar belanja, bayangkan pisang di jalan masuk ke rumah kita, genangan susu di tengah sofa, telur saat kita akan menaiki tangga, dan roti di tempat tidur Anda.

Tips Untuk Meningkatkan Kemampuan Dalam Belajar Dan Mengingat 

Perhatikan...!!!  Kita tidak dapat mengingat sesuatu jika kita tidak pernah mempelajarinya, dan kita tidak bisa mengingatnya di dalam otak jika kita tidak memberi perhatian khusus untuk itu. Kita membutuhkan waktu sekira delapan detik untuk fokus dan melakukan secara intens saat memproses sepenggal informasi ke dalam memori kita. Jika kita mudah terganggu, pilihlah tempat yang tenang di mana kita tidak akan terganggu.

Libatkan berbagai indera, lebih banyak lebih baik. Cobalah untuk menghubungkan informasi pada warna, tekstur, bau, dan selera. Tindakan fisik seperti menulis ulang informasi dapat membantu informasi berbekas di otak kita. Jika kamu seorang pelajar visual, bacalah dengan keras apa yang ingin kamu ingat. Jika kamu dapat membacanya secara berirama, itu akan lebih baik.

Hubungkan informasi dengan apa yang sudah kamu ketahui.  Hubungkan data baru ke informasi yang sudah kamu ingat, apakah materi baru itu yang telah ada pada pengetahuan sebelumnya, atau sesuatu yang sederhana seperti alamat seseorang yang tinggal di sebuah jalan, di mana kamu sudah mengetahui alamat seseorang lainnya.

Untuk materi yang lebih kompleks, fokus pada pemahaman ide-ide dasar dibanding menghafal secara terperinci namun terisolasi. Praktekan dengan menjelaskan ide-ide kepada orang lain dengan kata-kata kita sendiri.

Latih informasi yang telah kita pelajari. Review apa yang telah kamu pelajari seperti pada hari yang sama kamu mempelajarinya, serta pada interval sesudahnya. Latihan berkala ini lebih efektif daripada menjejalkan secara terus menerus, khususnya dalam mempertahankan apa yang telah kita pelajari.

sumber

Edited By Bangharri